Slide # 1

Slide # 1

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 2

Slide # 2

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 3

Slide # 3

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 4

Slide # 4

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 5

Slide # 5

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Kamis, 23 April 2015

Kelemahan The Baby Alien Terungkap

    Kelemahan The Baby Alien Terungkap






Salah seorang manajer pribadi Andrea lannone yang bernama Carlo Pernat, buka suara soal insiden senggolan yang di alami oleh Marc Marquez terhadap Valentino Rossi pada MotoGP serie Argentina. Marquez kerap melakukan kesalahan ketika berada di bawah tekanan lawan. Persaingan jagoan Repsol Honda dan Movistar Yamaha itu memang memanas di Rio Hondo.

The Doctor yang sebelumnya telah menggunakan ban ekstra keras sempat tertinggal jauh dari Marquez yang hanya menggunakan ban keras normal. Keduanya bahkan sempat terpaut empat detik. Tapi, meskipun demikian sosok pembalap Yamaha yang bernama Valentino Rossi dengan luar biasa mampu menyusul dan akhirnya menyalip The Baby Alien.

Terlalu nafsu untuk mengasapi balik sang rival, Marquez malah menyenggol sang juara dunia tujuh kali itu pada dua lap menjelang finis. Si pembalap motor Honda akhirnya terjatuh dan akhirnya gagal masuk finis.

Dalam hal ini Marquez telah melakukan dua kesalahan besar. Pertama, entah apa alasan yang di inginkannya sehingga memakai ban keras. Kedua, pembalap yang mengemudi motor Honda tersebut bersikap arogan. Seharusnya dia tidak bersikap panas, melainkan harus tetap tenang dan bijak serta fokus saat melawan sang juara seperti Valentina Rossi.

Carlo Pernat juga mengungkapkan bahwa "seharusnya Marquez bisa finis kedua dan tentunya juga bisa meraih poin. Namun, karena dirinya telah melakukan kesalahan besar dan mengakibatkan kecelakaan yang membuat ia terjatuh, akhirnya pemuda yang berusia 22 tahun itu harus menerima kekalahan dari Valentina Rossi. Dalam balapan yang telah di lalui itu, terlihat jelas bahwa Marquez memiliki kelemahan. Ketika dalam tekanan besar, maka keinginannya untuk menang semakin besar pula dan itu memaksanya melakukan kesalahan. Kelemahan Marquez sudah jelas terungkap, dia terlalu agresif dan juga sedikit belum matang dalam melakukan tindakan. Sedikit wajar memang jika melihat usianya yang terlalu muda," jelas Carlo Pernat.

1 komentar:

  1. BOLAVITA SITUS JUDI ONLINE TERPERCAYA

    NEW MEMBER BONUS SPORTBOOK 10%

    NEW MEMBER BONUS LIVE KASINO 10%

    NEW MEMBER TEMBAK IKAN 10%

    NEW MEMBER SABUNG AYAM 10%

    NEW MEMBER TANGKAS GAME 10%

    ROLLINGAN KASINO LIVE ( BONUS RELOAD 0.7% )

    BONUS CASHBACK MINGGUAN SPORTS HINGGA 10%

    POTONGAN TOGEL ONLINE KLIK4D DAN ISINLIVE FULL

    BONUS REFERENSI KAWAN 7%


    Dan masih banyak lagi bonus-bonus lainnya yang bisa anda dapatkan.

    Tunggu Apalagi Langsung Daftar & Bermain bersama kami

    Untuk Informasi lebih lanjut silahkan Hubungi Customer Service kami :


    Boss Juga Bisa Kirim Via :
    Wechat : Bolavita
    WA : +62812-2222-995
    Line : cs_bolavita
    BBM PIN : BOLAVITA ( Huruf Semua )

    BalasHapus